Updates from Maret, 2010 Toggle Comment Threads | Pintasan Keyboard

  • d3lue 7:14 pm on 26 March 2010 Permalink | Balas
    Tags: kerusakan otak, Makanan, sehat   

    Mengkonsumsi kalori yang Berlebih dapat Merusak Otak 

    Makanlah dikala lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Makanlah secukupnya serta tidak berlebih-lebihan” Hadits Rasulullah ini merupakan ‘alarm’ untuk kita agar senantiasa memperhatikan alasan kita untuk makan. Dalam hadits yang lain dari Al Miqdam bin Ma’diykarib ra beliau mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak ada wadah yang lebih buruk untuk dipenuhi oleh anak Adam kecuali perutnya” (dikeluarkan oleh At Tirmidzi)

    Dan berikut ini artikel yang saya temukan, betapa hikmah dibalik hadits beliau tentang kebiasaan makan kita :

    Salah satu akibat buruk makan terlalu kenyang adalah kerusakan otak. Kerusakan otak inilah yang menyulut rangkaian gangguan kesehatan lainnya, seperti diabetes, penyakit jantung, kegemukan dan penyakit lainnya. Setidaknya inilah hasil dari penelitian beberapa peneliti di Amerika yang dilaporkan jurna Cell.

    “Terlalu banyak makan akan mengaktifkan sistem kekebalan tubuh yang biasanya tak aktif di otak, dan mengerahkan sel kekebalan ini untuk menyerang dan merusak penyerang yang tak ada disana” Kata Dongsheng Cai dari Universitas Of Wisconsin Madison dan rekan-rekannya.

    Cai dan rekan-rekannya berkonsentrasi pada zat yang disebut IKKbeta/NK-KappaB. Zat ini dimanfaatkan oleh sel-sel kekebalan tubuh seperti macrophages dan leucocytes. Tapi zat ini juga terdapat dalam otak, tepatnya dibagian hypothalamus, namun dalam kondisi tidak aktif. Hypothalamus adalah bagian otak yang menjadi pusat pengendalian energi.

    Mereka melakukan percobaan pada tikus. Ketika tikus diberi makanan berkadar lemak tinggi, maka zat IKKbetaNK/NK-KappaB menjadi sangat aktif. Dan ketika zat tersebut aktif, badan mengabaikan isyarat dari “leptin”, hormon yang biasanya membantu mengatur nafsu makan, dan insulin, yang berfungsi membantu mengubah makanan menjadi energi. Akibatnya tikus makan lebih banyak. Sebaliknya, ketika IKKbeta/NK-kappaB ditekan sehingga tidak aktif, tikus makan lebih sedikit.

    Inilah yang dianggap tim Cai sebagai kunci utama berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh makan berlebihan. “Hyphothalamik IKKbeta/NK-kappaB dapat mendasari seluruh kelompok penyakit modern yang disebabkan oleh kelebihan gizi dan kegemukan,” tulis timnya

    *dikutip dari Ar Risalah Edisi 97 Vol.IX No. 1

    Nah dari apa yang disampaikan diatas, maka marilah kita mengurangi kebiasaan makan kita yang bukan disaat lapar. Makan yang cukup sekedar memberi kita energi untuk beraktivitas, dan InsyaAllah kita terhindar dari kegemukan dan penyakit yang diajaknya serta 🙂

    ^DB^

     
  • d3lue 1:12 am on 20 March 2010 Permalink | Balas
    Tags: Pola makan Rasulullah   

    Dibalik Makanan Rasulullah 

    Kebiasaan Makan dan Metode Pencegahan Dari Berbagai Macam Penyakit Ala Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam Adalah Suatu Mukjizat

    Berikut ini adalah artikel tulisan Ummu Mariah Iman Zuhair yang dimuat pada majalah Qiblati Edisi 07 Tahun III 2008, mudah-mudahan dapat memberi manfaat InsyaAllah:

    Nabi jika bangun dari tidurnya dan selesai menunaikan shalat dan berdzikir kepada Allah subehanahu wa Ta’ala, maka beliau akan meminum segelas air yang dicampur dengan sesendok madu dan diaduk merata. Dan ilmu kedokteran modern telah menemukan bahwa meminum madu akan dapat meningkatkan kemampuan alat pencernaan untuk bekerja lebih sempurna ketika memutar makanan yang ada di usus. H.al ini terjadi setelah usus memproses madu yang masuk sebagaimana halnya makanan yang sempurna, karena madu mengandung unsur-unsur glukosa yang dapat langsung diserap dan tidak hanya sekedar lewat dalam pencernaan. Dari sini akan terbentuk susunan senyawa baru yang diberi nama andozen 2/3 fosfat, yaitu senyawa yang digunakan untuk membakar/memberikan energi otot.

    Sarapan Pagi Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

    Setelah meminum segelas air yang telah dicampur dengan madu, beliau bersandar sesaat, beliau bertafakkur tentang ibadah dan ketaatan kepada Allah. Setelah mendirikan shalat dhuha, beliau memakan tujuh butir kurma kering yang dicelupkan kedalam segelas air susu sebagaimana yang diriwayatkan dari Abu daud, bahwa beliau membatasi dengan seteguk air susu dan dan 7 butir kurma kering, sebagaimana sabda beliau : “Barangsiapa memasuki waktu pagi hari dengan 7 butir kurma kering, maka dia tidak akan terkena racun dan sihir”

    Sebuah bukti ilmiah menunjukkan kebenaran hal ini, bahwa disana ada enzim yang jumlahnya meningkat dalam kondisi keracunan, dan ketika mengkonsumsi 7 butir kurma kering setiap hari selama sebulan, kita akan mendapati bahwa enzim ini mulai berkurang dan kembali kepada kondisi normal.

    Sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Al Malik Abdul Azis di Jeddah dan Universitas Cairo menunjukkan kebenaran masalah ini. Oleh karena itu, para pekerja yang bekerja dengan bahan-bahan tambang, timah hitam atau dengan bahan-bahan yang mengandung racun, atau pekerja yang banyak terkontaminasi racun, ketika mereka rutin setiap hari mengkonsumsi 7 butir kurma kering, maka kebiasaan tersebut dapat menjaga para pekerja dari efek lebih lanjut akibat terkontaminasi bahan beracun tersebut.

    Makan Siang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

    Setelah sarapan sekali dipagi hari, maka beliau tidak makan hingga selesai shalat ashar. Kemudian beliau mengambil sesendok makan minyak zaitun yang dicampur dengan dua tetes cuka dan potongan roti gandum, yaitu kira-kira seukuran genggaman tanga. Hal ini dikarenakan Allah telah berfirman: “…minyak dari pohon yang berkahnya (yaitu) zaitun yang tumbuh tidak di sebelah timur (sesuatu) dan tidak pula disebelah barat(nya), yang minyaknya (saja) hampir-hampir menerangi, walaupun tidak disentuh api…”(QS. An-Nuur:35).

    Pengetahuan modern telah menemukan bahwa banyak dari penyakit kanker seperti kanker tulang, yang menggunakan minyak zaitun untuk proses penyembuhannya. Hal ini seperti dalam firman Allah tentang minyak zaitun: “…pemakan makanan bagi orang-orang yang makan.” (QS. An-Nuur:20)…kalimat sibghun berarti mewarnai seluruh jasad atau ia memiliki sifat mewarnai. Kedokteran modern menguatkan hal ini dan menemukan bahwa minyak zaitun terdiri dari asam lemak yang tidak mengenyangkan.

    Andrea well mengatakan bahwa hal ini diperoleh melalui suatu eksperimen, dimana minyak zaitun dapat melehkan lemak, ini adalah takdir Allah azza wa jalla. Minyak zaitun dapat menjaga seseorang dari pengerasan pembuluh darah, yaitu penyakit yang menyerang otak dan ingatan. Minyak zaitun akan masuk sedikit demi sedikit kedalam sel yang terserang kanker, menyembuhkan dan mempengaruhinya. Andrea well mengatakan karakteristik kanker adalah menyebar antara sel tubuh yang satu dengan yang lain. Dalam hal ini minyak zaitun mempersempit wilayah penyebaran kanker dan menjaga jarak antara sel tubuh dengan yang lain.

    Ditemukan pula bahwa minyak zaitun dan cuka ibarat kendaraan yang melelehkan lemak yang sangat padat, dimana akan memberikan minyak kepada pembuluh darah yang telah mengeras. Oleh karena itu, para ilmuwan berpendapat bahwa minyak zaitun dan cuka membuldozer pembuluh darah, karena ia membersihkan pembuluh darah dari lemak yang sangat padat, yang dapat menyebabkan mengerasnya pembuluh darah.

    Makan Malam Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

    Selesai mendirikan shalat isya, shalat nawafil (sunnah), kemudian witir dan sebelum mendirikan shalat malam, maka nabi akan makan malam, yaitu susu kental dengan potongan roti gandum. Pengetahuan modern telah membuktikan bahwa mengkonsumsi segelas susu kental ketika makan malam akan dapat membersihkan sisa makanan yang masih tersisa di usus besar, kemudian ia akan menguraikan sisa makanan tersebut menjadi susunan yang lebih sederhana dan kecil hingga akhirnya memudahkan sisa makanan dan vitamin yang terkandung didalamnya diserap.

    Mengkonsumsi susu kental ketika makan malam akan mengistirahatkan pencernaan dan tidak menyebabkan lambung tidak terisi. Hal ini dikuatkan oleh sebuah studi ilmu kedokteran yang dilakukan oleh Dokter Abdul Basith Sayyid Muhammad dalam sebuah tulisannya yang berjudul “Al Isytisyfaa’ Bi Tho’aamin Nabiy/Berobat Dengan Pola Makan Nabi”. dimana pada tulisannya ini ditunjukkan bahwa makanan Nabi memiliki dua sisi manfaat. yang pertama adalah dari sisi nilai makanan, dimana makanan dapat menguatkan jasmani. dan yang kedua adalah dari sisi pencegahan terhadap penyakit, dimana pola makan Nabi merupakan mukjizat ilahi. ini semua merupakan pilihan Rabb alam semesta untuk dikonsumsi oleh Nabi, pemimpin segenap makhluk, sebagaimana dalam firmanAllah “Sungguh telah ada pada diri Rasulullah  teladan yang baik bagi kalian semua”

    *Dengan perubahan seperlunya, InsyaAllah tanpa mengurangi contain artikel tersebut*

    ^DB^


     
    • Anonim 8:15 am on 26 Maret 2010 Permalink | Balas

      Subhanallah, tp mengapa kt smpai hari ini blm jg mengikuti apa yg beliau lakukan? Sungguh, amalan yang sedikit tapi sunnah jauh lebih baik dr pada banyak tp tak ada contoh dr rasulullah…

      • biru86 6:38 pm on 26 Maret 2010 Permalink | Balas

        Mungkin saja ilmu itu belum sampai kepada saudara-saudara kita yang lainnya, bagi yang ilmu yang telah sampai pada diri-diri kita maka berusahalah untuk senantiasa mengamalkannya, dan berusaha menyampaikan ilu tersebut pada saudara kita yang lainnya..

  • d3lue 9:48 pm on 17 March 2010 Permalink | Balas
    Tags: Kurma, obat   

    Khasiat Kurma 

    Dari Anas r.a “Sesungguhnya Nabi shallalahu ‘alaihi wasallam berbuka puasa dengan beberapa ruthabsebelum shalat, kalau tidak ada ruthab, maka dengan beberapa kurma matang, kalau tidak ada, maka dengan meneguk beberapa tegukan air putih” (HR. abu daud dan tirmidzi)

    Ternyata berbuka dengan kurma memiliki banyak manfaat, secara kesehatan dan medis. Dalam keadaan setelah berpuasa sangat dibutuhkan makanan yang mengandung gula dan mudah dicerna, yang bisa menghilangkan rasa lapar persis seperti ia butuh pada air.

    Nutrisi makanan yang tercepat bisa dicerna dan sampai ke darah adalah zat gula, khususnya makanan yang mengandung glukosa dan sukrosa, sebab tubuh mampu menyerap dengan mudah dan cepat zat gula ini.Apalagi bila lambung sedang dalam keadaan kosong./

    Hasil Penelitian

    Berdasarkan penelitian ditemukan  bahwa ruthab mengandung 65 – 70% air berdsarkan berat bersihnya; 24 – 58% zat gula; 1,2 – 2% protein; 2,5% serat dan sedikit sekali mengandung lemak jenuh.

    Berdasarkan penelitian kimiawi dan fisiologi yang dilakukan Dr. Ahmad Abdul Ra’uf Hisyam dan Dr. Ali Ahmad Syahhat, diperoleh data sebagai berikut :

    • Mengkonsumsi ruthab atau tamar* setiap kali mengawali buka puasa akan menambah kandungan zat gula pada tubuh kita dalam persentase yang besar. Dengan hal ini akan membantu menghilangkan penyakit anemia (kurang darah) InsyaAllah, sehingga tubuh lebih segar.
    • Saat lambung kosong dari makanan, maka ia akan mudahmencerna dan menyerap makanan kecil yang mengandung zat gula secara cepat dan maksimal, sehingga hal ini dapat meningkatkan kadar gula dalam darah.
    • Kandungan air dalam tamar dan kandungan air yang tinggi dalam ruthab (65 – 70%) akan menambahkan cairan pada tubuh. Sehingga orang yang berpuasa tidak harus minum air dalam jumlah banyak ketika berbuka.

    * Ruthab : kurma mangkel segar yang baru dipetik dari pohonnya

    * Tamar : Kurma matang kering yang umumnya kita jumpai

    “Dikutip dari  elfata vol: 06 tahun 2006 dengan perubahan seperlunya”

    Nah mudah-mudahan info diatas dapat lebih meyakinkan kita,  bahwa tidak ada sunnah Rasulullah shallalahu ‘alaihi wassalam yang tidak memberi manfaat bagi kita.

    ^DB^

     
  • d3lue 9:24 pm on 15 March 2010 Permalink | Balas
    Tags: bismillahirrahmanirrahiem   

    Bismillahirrahmanirrahiem… 

    Bismillahirrahmanirrahiem…merupakan kata yang insyaAllah senantiasa kita lafadzkan dalam keseharian kita, dan mudah-mudahan ucapan ini yang terlahir dari  lisan-lisan kita ini, menjadi wasilah kita untuk senantiasa menjaga niat-niat kita dan memperbaharuinya sesuai dengan terjemahannya….Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Kita meniatkan segala yang kita lakukan karena Allah dan untuk meraih keridhaanNya InsyaAllah.

    Sangat dianjurkan kepada kita untuk senantiasa memulai segala perkara yang kita akan lakukan dengan membaca Mismillahirrahmanirrahiem, sebagaimana sabda Rasulullah :

    كل أمر لا يبدأ فيه ببسم الله الرحمـن الرحـيم فهو أجذم

    “Setiap perkara (amalan) yang tidak dimulai dengan membaca Bismillahirrahmanirrahiim, maka terputus berkahnya (bagaikan anggota badan yang terkena kusta) (H.R. Ahmad, Nasai, dan Ibnu Mardawaih)

    Dan dengan ucapan bismillahirrahmanirrahiem pula, saya berharap melalui blog ini kita sama-sama saling memberi warna terbaik, memperbaiki apa yang bisa dan harus kita perbaiki, dan senantiasa dengan harapan Allah meridhai apa yang kita lakukan..

    ^DB^

     
    • Negeri Seribu Cinta 9:33 pm on 15 Maret 2010 Permalink | Balas

      Bismillahirrohmanirrohim ……
      saya mengawali komentar inii
      Catatan yang bermanfaat sekali
      semoga kita bisa istiqomah mengamalkannya
      salam kenal
      salam silaturahim

      • biru86 9:39 pm on 15 Maret 2010 Permalink | Balas

        Amiin…syukran jazakallah, mudah-mudahan saling memberi manfaat

    • vinaneedsoxygen 8:13 pm on 7 Maret 2011 Permalink | Balas

      bismillahirohmanirrohim 🙂 saya mampir mbak 🙂

c
Compose new post
j
Next post/Next comment
k
Previous post/Previous comment
r
Balas
e
Edit
o
Show/Hide comments
t
Pergi ke atas
l
Go to login
h
Show/Hide help
shift + esc
Batal